Selamat Tinggal Radang Amandel

Radang amandel atau pembesaran kelenjar amandel adalah hal yang sangat sering terjadi pada anak-anak. Menurut dr. Rita, Pengelola Program Kesehatan Mandiri, yang sering mengadakan pemeriksaan di sekolah dasar (SD), mengatakan 50% anak yang diperiksa mengalami pembesaran kelenjar amandel. Ada beberapa pula yang ditemukan telah meradang.
Gejala Anak yang mengalami radang amandel antara lain sering batuk – pilek, tenggorokan sakit dan susah menelan. Nafsu makan kurang, sehingga sering badannya menjadi kurus. Meskipun tidak berarti anak yang gemuk akan terbebas dari radang amandel.
Radang amandel yang terjadi menyebabkan elastisitas otot sekitar kerongkongan berkurang, sehingga dapat menyebabkan amandel membesar walau tidak radang. Pembesaran ini menyebabkan saluran nafas tertekan sehingga mendengkur saat tidur.
Konsentrasi anak yang menderita radang amandel dapat menurun karena aliran oksigen ke otak kurang baik, dan cenderung bernafas menggunakan mulut untuk melegakan pernafasannya.
amandelPenyebab amandel antara lain adalah daya tahan tubuh yang rendah kerena gizi makanan yang kurang seimbang, serta zat aditif malanan yang menekan daya tahan tubuh. Seperti kita ketahui bersama saat ini jajanan yang beredar disekolah tidak lepas dari bahan pengawet, pewarna, dan penyedap.
Pengabatan sakit amandel seperti ini pada umumnya secara sistomatis, yaitu dengan memberikan obat batuk- pilek, penurun panas saat demam, dan antibiotik. Radang yang terjadi berulang, menyebabkan amandel membesar walau tidak radang. Hal ini cukup mengganggu,sehingga dokter menyarankan operasi pengangkatan kelenjar amandel. Padahal fungsi amandel sendiri pada dasarnya adalah sebagai penyaring kuman sebelum masuk dalam tubuh. Sehingga dalam beberapa penelitian, ada yang menyebutkan daya tahan tubuh anak tidak membaik setelah operasi.
Di alam indonesia ini banyak sekali tanaman obat yang dapat dimanfaatkan untuk mengobati dan mencegah radang amandel, antara lain : mengkudu, daun pecut kuda, sambiloto, jarong, kapulaga, kunyit, semanggi gunung, dan sosor bebek.